User Interface Bagi Penderita Disfasia
Waktu sudah menunjukkan pukul 00.42. Entah kenapa, tiba-tiba saja saya ingin menulis tulisan mengenai tugas mata kuliah saya yaitu Interaksi Manusia dan Komputer. Tugasnya yaitu mengenai pembuatan user interface pada komputer untuk orang yang memiliki keterbatasan dan berkebutuhan khusus. Yaitu tuna netra, tuna rungu dan wicara, autisme, hiperaktif, dyslexia, dysgraphia, dyscalculacia, dysphasia, dyspraxia, dan juga orang yang mobilitasnya terganggu (organ tubuh tidak sempurna).
Tugas ini dikerjakan secara berkelompok, yang terdiri dari 3 orang. Tim saya beranggotakan atikah, rizka, dan saya sendiri =). Dan setelah pengundian kelompok kami mendapat bagian yaitu dysphasia.
Apa itu disfasia (dysphasia)?
Dysphasia atau gangguan berbahasa adalah ketidakmampuan atau keterbatasan kemampuan anak untuk menggunakan simbol linguistik untuk berkomunikasi secara verbal. Karena gangguan pada anak terjadi pada fase perkembangan dimana anak sedang belajar berbicara, untuk selanjutnya disebut gangguan perkembangan bahasa dan wicara atau disfasia perkembangan.
Sampai saat ini penyebab disfasia perkembangan secara pasti belum diketahui. Faktor yang diduga menyebabkan disfasia perkembangan adalah disfungsi minimal otak, anoksia saat lahir dan gen dominan tunggal. Bila gangguan bicara dan bahasa tidak diterapi dengan tepat, akan terjadi gangguan kemampuan membaca, kemampuan verbal, perilaku, penyesuaian psikososial dan kemampuan akademis yang buruk.
Dan kemudian saya mengambil kesimpulan, berarti user interface yang cocok untuk penderita disfasia ini adalah yang menghasilkan suara suara unik tentunya. Kemudian secara tidak langsung bisa merangsang kemampuan berbicara bagi penderita disfasia tersebut. Di internet juga terdapat banyak software yang menyajikan semacam terapi software untuk membantu penyembuhan disfasia tersebut. Salah satunya bisa dilihat di sini
Ini adalah rancangan yang kelompok kami buat.
Namun karena terdapat berbagai kritikan, komentar, dan saran. Yang tentunya memang kami harapkan demi kesuksesan program kami selanjutnya (huahaha). Tim kami merombak total design tersebut. Mau lihat kelanjutannya. Tunggu tulisan saya yang berikutnya hehe.
Comments
Post a Comment