OMR dan DMR
Sebelumnya udah ada yang tau apa itu OMR ?
"OMR singkatan dari Optical Mark Recognition adalah sebuah perangkat lunak (software) yang memroses data melalui pantulan cahaya dengan menggunakan alat pemindai (scanner). Sebutlah siswa Ujian Akhir Nasional atau peminat Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil, merekalah salah satu pengguna software ini."
Ternyata OMR ini adalah teknologi yang digunakan untuk memeriksa hasil ujian. Contohnya ya Ujian Nasional, yang waktu pengerjaannya harus ngebulet-buletin itu lohh. Nah alat pemeriksanya ini dinamakan OMR.
Baru tau ya?
Sebenarnya gw juga, soalnya tadi abis dapet perkuliahan tentang sistem basis data. Eh tiba-tiba ngomongin beginian. Ya udah gw cari tau aja.
Tentunya dengan penggunaan teknologi ini akan semakin cepat pemeriksaan lembar jawaban (LJK). Misalnya peserta ujian ada 1000, terus lo ditugasin harus periksa semua lembar jawaban. Ga kebayang kan gimana capeknya meriksain satu-persatu lembar jawaban. Beuhhhh..
Ternyata ada lagi nih selain yang namanya OMR, yaitu DMR.
"Digital Mark Reader (DMR) merupakan aplikasi yang memungkinkan penggunaan scanner dokumen untuk pemeriksaan form ujian, kuesioner dan entri data dengan teknologi pengenalan tanda. DMR terdiri atas dua aplikasi: DMR Editor (untuk membuat LJK) dan DMR Extractor (untuk memproses LJK)."
DMR ini menggunakan teknologi yang lebih maju dibandingkan dengan OMR.
"Pada sistem pemeriksaan dengan DMR peletakan LJK tidak menjadi masalah (terbalik/miring) DMR akan secara otomatis mengkoreksinya sehingga akan terbaca dengan baik."
"Pada DMR, sistem pembacaan adalah tingkat kehitaman, sehingga tidak selalu harus bulatan hitam, tanda silang ataupun titik hitam bisa diambil sebagai jawaban, dengan DMR tingkat kehitaman (sensitivitas) dapat diatur sesuai dengan keinginan."
Ohya kalau mau tau lebih lanjut cari-cari aja di internet, atau ga link dibawah ini.
Referensi :
http://omrindonesia.com/
http://www.digitalmarkreader.com/
Comments
Post a Comment